30 September 2025
penipuan

Hai Sahabat Dukcapil,

Kami, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) menghimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap segala bentuk modus penipuan yang mengatasnamakan instansi kami, khususnya terkait dengan layanan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).

Dalam beberapa waktu terakhir, kami mendeteksi adanya upaya penipuan oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang menghubungi masyarakat melalui berbagai saluran komunikasi, seperti pesan WhatsApp, SMS, telepon, atau media sosial. Modus operandi mereka umumnya adalah sebagai berikut:

  1. Mengaku dari Dukcapil: Pelaku akan mengaku sebagai petugas Dukcapil dan menyampaikan informasi bahwa data kependudukan Anda bermasalah, atau Anda wajib segera melakukan aktivasi IKD.
  2. Membagikan Link Palsu: Pelaku akan meminta Anda untuk mengklik tautan (link) tertentu yang diberikan. Tautan ini biasanya adalah tautan palsu (phishing) yang dirancang untuk mencuri data pribadi Anda.
  3. Meminta Data Pribadi Sensitif: Melalui tautan palsu tersebut atau percakapan langsung, pelaku akan berusaha mendapatkan data pribadi sensitif Anda seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK), nama ibu kandung, PIN, kode OTP (One Time Password), password, atau informasi perbankan.
  4. Mengirimkan Aplikasi IKD Palsu: Ada juga modus di mana pelaku mengirimkan file APK atau aplikasi palsu yang jika diunduh dan diinstal, dapat merusak perangkat Anda atau mencuri data.

PERLU KAMI TEGASKAN:

  • Dukcapil TIDAK PERNAH melakukan aktivasi IKD melalui pesan WhatsApp, SMS, telepon, atau link yang dikirimkan secara pribadi. Proses aktivasi IKD hanya dapat dilakukan secara langsung di kantor Dinas Dukcapil Kabupaten/Kota Anda dengan pendampingan petugas, atau melalui aplikasi resmi IKD “Identitas Kependudukan Digital” yang diunduh dari Play Store (untuk Android) atau App Store (untuk iOS) secara mandiri setelah Anda mendapatkan QR Code dari petugas Dukcapil.
  • Dukcapil TIDAK PERNAH meminta data pribadi sensitif seperti PIN, kode OTP, password, atau data perbankan Anda. JANGAN PERNAH berikan informasi tersebut kepada siapapun, dengan alasan apapun.
  • Aplikasi IKD resmi hanya tersedia di toko aplikasi resmi (Play Store/App Store). JANGAN PERNAH mengunduh aplikasi IKD dari link yang dikirimkan oleh pihak tidak dikenal.

Apa yang Harus Anda Lakukan?

  1. ABAIKAN: Segera abaikan pesan atau panggilan yang mencurigakan dan jangan klik tautan apapun.
  2. JANGAN BERIKAN DATA: Jangan pernah memberikan data pribadi sensitif Anda kepada siapapun yang mengaku dari Dukcapil melalui saluran komunikasi tidak resmi.
  3. VERIFIKASI INFORMASI: Jika Anda ragu atau ingin memastikan kebenaran informasi, hubungi langsung call center resmi Dukcapil di nomor Halo Dukcapil 1500-537 atau kunjungi kantor Dinas Dukcapil terdekat.
  4. HAPUS & BLOKIR: Hapus pesan atau email penipuan dan blokir nomor telepon atau akun media sosial yang mencoba melakukan penipuan.
  5. LAPORKAN: Laporkan upaya penipuan ini kepada pihak berwenang atau melalui kanal pengaduan resmi Dukcapil.

Mari bersama-sama menjaga keamanan data pribadi kita dan memerangi kejahatan siber. Selalu waspada dan cerdas dalam menyikapi informasi yang Anda terima.

Salam #dukcapilPrima